Nama : Mad Berawi, S.Pd
Mata Pelajaran : Bimbingan dan
Konseling
Kelas : XI IPA1
Materi : Kedisiplinan Siswa dilingkungan Sekolah
Tujuan : Agar Peserta Didik Mampu
memahami sikap displin dan terbentuk perilaku yang taat, patuh, serta tertib.
Assalamualaikum selamat pagi anak soleh dan sholeha.
Alhamdulillah, semoga kalian semua selalu semangat dalam mengikuti setiap kegiatan pembelajaran dan Dipersiapakan segala sesuatu yang diperlukan untuk menunjang pembelajaran nya. Tak bosan selalu ingatkan untuk selalu Istiqomah dalam menjalankan Shalat 5 waktu Sunnah Dhuha dan Muroja'ah nya nak dirumah ... Semoga usaha dan niat kita semua dimudahkan oleh Allah SWT, dan semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT..
Materi hari ini : Silahkan dibaca
KEDISIPLINAN SISWA DILINGKUNGAN SEKOLAH
Kedisiplinan siswa sangat penting untuk kemajuan sekolah itu sendiri. Sekolah yang tertib akan menciptakan proses pembelajaran yang baik. Namun sebaliknya, di sekolah yang kurang tertib kondisinya akan jauh berbeda dan proses pembelajaran menjadi kurang efektif. Meingkatkan kedisiplinan terhadap siswa sangat penting dilakukan oleh sekolah, mengingat sekolah merupakan tempat generasi penerus bangsa. Salah satu faktor yang membantu para siswa meraih sukses dimasa depan yaitu dengan kedisiplinan. Para siswa dalam melakukan kegiatan belajar disekolah tidak terlepas dari berbagi peraturan dan tata tertib yang telah diberlakukan disekolahnya, dan setiap siswa harus berprilaku sesuai dengan tata tertib yang telah ada disekolahnya.
Disiplin merupakan suatu kondisi yang terbentuk dari proses dan serangkaian perilaku yang menunjukan nilai ketaatan, kepatuhan, dan ketertiban. Dengan adanya kedisiplinan di sekolah diharapkan mampu menciptakan suasana lingkungan belajar yang nyaman dan tentram di dalam kelas. Siswa yang disiplin yaitu siswa yang biasanya hadir tepat waktu, taat terhadap semua perturan yang diterapkan disekolah, serta berprilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku.
Time
is money, istilah satu ini sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat, tak
terkecuali siswa. Dari istilah tersebut diketahui jika waktu itu sangatlah
berharga sehingga harus digunakan sebaik mungkin. Selain itu, waktu yang sudah
terlewatkan tidak akan bisa dikembalikan lagi. Maka dari itu, gunakan waktu
yang tersisa untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan positif.
Contohnya
kegiatan tersebut adalah belajar, mengerjakan tugas, mengikuti ekstrakurikuler
,ikut les dan masih banyak lagi. Kamu dikatakan disiplin waktu apabila datang
ke sekolah atau masuk ke kelas tepat waktu (tidak terlambat), tidak pernah
terlambat dalam mengumpulkan tugas dan presensinya sangat baik.
Supaya
hasilnya bisa maksimal maka kamu harus belajar dengan disiplin yang tinggi.
Dengan selalu disiplin dalam belajar maka kamu akan menemukan metode belajar
yang baik dan benar. Metode belajar yang baik akan memungkinkan kamu untuk
belajar dengan menyenangkan dan hasilnya juga akan lebih optimal. Memiliki
sikap disiplin yang tinggi juga akan mencegah kamu untuk malas belajar. Maka
dari itu, tanamkan sikap disiplin sejak dini.
Seperti
yang diketahui jika saat sekolah siswa diharuskan untuk memakai seragam. Pada
umumnya setiap sekolah memiliki aturan berpakaian yang tidak jauh berbeda
dengan sekolah lainnya. Misalnya untuk anak SMA menggunakan seragam wajib
berupa baju putih dan rok/celana abu-abu, ada seragam identitas sekolah dan
seragam pramuka serta saat olahraga harus menggunakan seragam olahraga.
Masing-masing pakaian tersebut digunakan sesuai jadwal yang ditentukan sekolah.
Macam-macam
kedisiplinan siswa di sekolah selanjutnya yaitu disiplin dalam bersikap.
Disiplin dalam bersikap tidak akan muncul begitu saja melainkan butuh latihan
dan perjuangan yang cukup lama. Terlebih di sekolah akan bertemu banyak teman
dengan karakter dan sifat yang berbeda-beda.
Dari
teman sekolah tersebut biasanya akan menggodamu untuk melanggar peraturan yang
ada di sekolah. Apabila tidak disiplin dalam memegang prinsip dan juga perilaku
maka kamu akan tergoda untuk melanggarnya. Adapun contoh disiplin dalam
bersikap adalah tidak mudah marah, tidak gegabah, tidak tergesa-gesa dan
masih banyak lagi.
Setiap
umat beragama diharuskan untuk selalu menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran
agamanya, tanpa terkecuali siswa yang beragama Islam. Pendidikan agama menjadi
salah satu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah. Dimana mata pelajaran ini
tidak hanya belajar teori melainkan juga prakteknya. Siswa harus menanamkan
kebiasaan-kebiasaan yang baik dalam mengamalkan ajaran agamanya, seperti
menjalankan shalat lima waktu di masjid, shalat di awal waktu, melaksanakan
puasa wajib, menunaikan zakat dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar